Ditulis oleh Eonchemicals

Solusi

Unit filling dalam industri makanan, khususnya pada produk air kelapa, merujuk pada proses pengisian produk ke dalam kemasan akhir, seperti botol, kaleng, atau kemasan lainnya. Proses ini dilakukan setelah air kelapa melalui berbagai tahap pengolahan seperti penyaringan, pasteurisasi, dan sterilisasi untuk memastikan keamanan dan kualitasnya.

Filling dilakukan dengan menggunakan peralatan otomatis yang dirancang untuk mengukur dan mengisi jumlah yang tepat dari air kelapa ke dalam setiap kemasan dengan presisi, serta menutup kemasan secara rapat untuk menjaga kesegaran dan mencegah kontaminasi.

Silakan hubungi kami, Eonchemicals, yang akan membantu Anda memberikan solusi efektif dan inovatif dari setiap problem filling industri makanan yang mungkin, seperti tersebut di bawah ini:

1. Problem: Cycle Time CIP Panjang

Problem cycle time CIP (Cleaning In Place) yang panjang pada proses filling untuk air kelapa dapat mempengaruhi efisiensi produksi secara keseluruhan. Proses CIP penting untuk memastikan kebersihan peralatan filling tanpa harus membongkarnya.

Problem cycle time CIP yang panjang tentu saja berakibat pada pengurangan kapasitas produksi, meningkatkan konsumsi energi dan biaya lainnya.

Solusi: Eon CIP

Eon CIP merupakan solusi tepat untuk mengatasi masalah cycle time CIP yang panjang pada proses filling untuk air kelapa dalam industri makanan karena formulanya yang efektif dalam membersihkan peralatan secara menyeluruh dan cepat.

Eon CIP memiliki beberapa varian (series) dengan keunikan masing-masing. Produk ini telah mendapatkan sertifikat National Sanitation Foundation (NSF) untuk memastikan kualitasnya sesuai regulasi, dan telah bersertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk menambah kepercayaan konsumen.

Silakan cahat WhatsApp kami untuk mengetahui detail varian dan info lainnya.

2. Problem: Kontaminasi Mikrobiologis

Dalam industri makanan, masalah kontaminasi mikrobiologis pada proses filling untuk air kelapa merupakan isu serius yang dapat mengancam keamanan dan kualitas produk. Kontaminasi mikroorganisme seperti bakteri, jamur, atau ragi dapat terjadi jika tidak dilakukan sterilisasi atau sanitasi yang memadai pada peralatan dan lingkungan filling.

Kontaminasi mikrobiologis dapat menyebabkan produk air kelapa menjadi tidak aman untuk dikonsumsi, mengurangi umur simpan, dan berpotensi merugikan kesehatan konsumen jika tidak terdeteksi dan ditangani dengan tepat.

Solusi: Eon Sanitizing

Produk yang tepat untuk solusi dari masalah kontaminasi mikrobiologi pada proses filling air kelapa dalam industri makanan karena formulanya yang efektif dalam membunuh berbagai jenis mikroorganisme patogen, termasuk bakteri, jamur, dan ragi.

Untuk penggunaan produk solusi ini dengan tepat, silakan hubungi kami, Eonchemicals. Ayo ciptakan proses filling yang aman, kurangi risiko kontaminasi mikrobiologis, patuhi standar kebersihan serta regulasi keamanan pangan.

3. Problem: Botol Mengandung Kontaminan | Filling Unit

Problem botol yang mengandung kontaminan pada proses filling air kelapa merupakan situasi yang dapat mengancam kebersihan dan keamanan produk akhir. Kontaminan dalam botol bisa berasal dari berbagai sumber, seperti residu dari proses pembersihan sebelumnya. Juga bisa karena partikel yang terbawa angin, atau kontaminasi lintas dengan bahan-bahan lain di area pengisian.

Kontaminan yang masuk ke dalam botol air kelapa dapat mengurangi kualitas produk, meningkatkan risiko kesehatan konsumen, dan menyebabkan penarikan produk dari pasar, merugikan reputasi dan kepercayaan merek.

Solusi: Eon WashBrite 330

Eon WashBrite 330 dapat dijadikan solusi untuk masalah botol yang mengandung kontaminan pada proses filling air kelapa dalam industri makanan.Produk solusi ini merupakan cairan pembersih yang diformulasikan khusus dari alkali pilihan dan surfaktan unik, sehingga memiliki daya bersih yang sangat baik dengan tingkat foaming yang rendah.

Produk ini sangat cocok digunakan untuk proses pembersihan botol polikarbonat dalam industri makanan dan minuman. Silakan berdiskusi dengan kami, klik tombol WA untuk mendapatkan pencerahan tambahan.

4. Problem: Stain/Kerak pada Peralatan

Problen lainnya adalah stain atau kerak pada peralatan filling untuk air kelapa. Stain atau kerak dapat terbentuk karena residu mineral atau organik yang menempel pada permukaan peralatan setelah penggunaan berulang.

Problem ini tidak hanya mengurangi kebersihan visual peralatan tetapi juga dapat mempengaruhi kualitas produk akhir jika tidak diatasi dengan tepat. Selain itu, stain atau kerak yang tidak dihilangkan dengan baik dapat menyebabkan tidak terpenuhinya standar kebersihan dan keamanan pangan yang diharapkan dalam industri makanan.

 Solusi: EonBright 353

Produk ini merupakan pembersih khusus yang diformulasikan untuk mengaasi stain/kerak. EonBright 353 dapat digunakan pada berbagai jenis material peralatan, memastikan bahwa tidak ada residu yang tersisa yang dapat mempengaruhi kualitas atau kebersihan produk akhir.

Silkan konsultasikan dengan kami untuk produk solusi ini. Menggunakan EonBright 353 secara teratur, Anda dapat mempertahankan kebersihan peralatan filling, mengurangi risiko kontaminasi silang antara produksi, serta menjaga kepatuhan terhadap standar kebersihan dan keamanan pangan yang diatur dengan ketat dalam industri makanan.

5. Problem: Interval Regreasing Singkat | Filling Unit

Masalah interval regreasing singkat pada proses filling air kelapa harus menjadi perhatian utama, karena dapat mengakibatkan peningkatan biaya pengadaan grease, serta kebutuhan tenaga dan waktu lebih banyak.

Interval regreasing yang singkat menandakan bahwa pelumas pada komponen-komponen mesin, seperti bearing atau mekanisme filling, cepat terdegradasi atau tidak mampu bertahan dalam kondisi operasional.

Temukan solusi untuk masalah ini bersama Eonchemicals.

Solusi: LE Lubricant

LE Lubricant dapat dijadikan solusi untuk masalah interval regreasing singkat pada proses filling air kelapa dalam industri makanan karena formulanya yang dirancang khusus untuk memberikan pelumasan yang tahan lama dan efektif.

Produk ini mengandung bahan tambahan khusus yang meningkatkan stabilitas termal (tahan panas) dan ketahanan terhadap tekanan, mengurangi gesekan yang berlebihan pada komponen-komponen mesin seperti bearing atau mekanisme filling. Karenanya, dengan menggunakan LE Lubricant, Anda dapat memperpanjang interval waktu antara regreasing, mengurangi frekuensi perawatan yang diperlukan, dan meningkatkan umur pakai komponen mesin.

Eonchemicals adalah agen Lubrication Engineers (LE) resmi di Indonesia. Bersama kami, Anda terjamin mendapatk produk asli dengan kualitas sesuai aslinya, dan pelayanan teknis yang memadai.

6. Problem: Grease/Oil pada Rantai Mengkontaminasi Produk | Filling Unit

Grease atau oil yang kualitasnya tidak memadai akan menyebabkan masalah ini. Kontaminasi produk pada proses filling air kelapa merupakan kekhawatiran serius karena dapat mengancam keamanan dan kualitas produk akhir.

Kontaminasi seperti ini juga dapat menyebabkan penarikan produk dari pasar, biaya tambahan untuk pengujian dan pengawasan kualitas, serta merusak reputasi perusahaan dalam industri makanan yang sangat diatur dan sensitif terhadap keamanan pangan.

Solusi: Molykote AFC

Specialty lubricant Molykote AFC adalah solusi tepat untuk mengatasi masalah grease atau minyak yang mengkontaminasi produk pada proses filling air kelapa dalam industri makanan karena formulanya yang dirancang khusus untuk aplikasi di lingkungan makanan dan minuman yang sensitif.

Produk ini memiliki sifat tahan panas dan tahan terhadap cairan pembersih yang digunakan dalam proses sanitasi mesin, sehingga tidak mudah tercuci dan berpindah ke produk akhir. Molykote AFC (Anti Friction Coating) juga memberikan pelumasan yang stabil dan tidak beracun, serta memiliki kemampuan untuk mengurangi gesekan dan keausan pada rantai atau mekanisme filling, menjaga agar tidak ada kontaminasi yang ditransfer ke air kelapa yang diisi.

Untuk mendapatkan produk-produk Molykote yang asli, silakan hubungi kami, Eonchemicals selaku distributor Molykote Indonesia yang resmi. Bersama kami, Anda tidak hanya mendapatkan jaminan kualitas karena keasliannya, tapi juga mendapatkan technical service yang memuaskan.

7. Problem: Botol Jatuh Saat di Conveyor

Problen lain yang sering terjadi adalah botol jatuh saat di conveyor pada proses filling air kelapa. Problem ini perlu menjadi perhatian utama karena dapat mengakibatkan kerusakan pada botol, produk yang terbuang, dan potensi kontaminasi silang di lingkungan produksi.

Botol yang jatuh dapat menyebabkan retakan atau pecah, yang berpotensi menyebarkan pecahan kaca atau plastik ke area pengolahan, mengancam keamanan dan kualitas produk lainnya. Selain itu, insiden seperti ini juga dapat mengganggu aliran produksi secara keseluruhan, menyebabkan penundaan dalam proses filling dan meningkatkan risiko kecelakaan kerja di tempat kerja.

 Solusi: EonDrylube 805

Produk EonDrylube 805 ini merupakan dry lubricant emulsion based, yaitu pelumas kering berbasis emulsi yang diformulasikan khusus untuk aplikasi pada modular conveyor. Produk pelumas yang sangat efektif digunakan pada konveyor untuk meminimalkan friksi, sehingga dapat mengurangi risiko botol jatuh saat berada di conveyor.

| Baca juga problem filling coconut milk industri makanan

Lebih dari itu, produk ini memiliki sertifikat NSF H1 untuk pelumas kering dan Halal MUI, memastikan keamanannya untuk aplikasi dalam industri makanan dan minuman. Cocok digunakan pada berbagai jenis konveyor seperti plastik, stainless steel, transfer kaleng, in-floor chain, dan mixed belt.

Silakan konsultasikan dengan kami untuk aplikasinya.