A common problem in the installation of air fin coolers in power plants such as gas turbine power plants (PLTG) or gas engine power plants (PLMG) is the presence of deposits (fouling). This disrupts the airflow generated by the fan and reduces heat transfer efficiency. If not addressed seriously, this issue can interfere with operational processes.

Adapan penyebab terjadinya deposit pada fin adalah :

1. Akumulasi debu carbon
2. Serangga
3. Scaling kapur bila instalasi dekat dengan laut/daerah kapur atau pada fan di berikan spayer portable water untuk membantu mendinginkan fluida yang mengalir

Solusi

Bila performa fin fan cooler sebagai heat exchanger sudah mulai menurun, ditandai dengan temperature fluida naik serta delta velocity udara ( in- out ) di atas standard, maka hal yang harus di lakukan adalah melakukan proses cleaning untuk menghilangkan deposit yang sudah menempel.
Beberapa Hal yang perlu diperhatikan ketika melakukan chemical cleaning air fin cooler:

• Identifikasi jenis deposit yang menempel pada fin cooler
• Pemilihan cleaning chemical yang tepat sesuai jenis desposit (EonFin 280 untuk kapur, EonFin 410 untuk yang mengandung karbon)
• Chemical yang aman terhadap material fin cooler
• Contac time & presure waterjet rinsing

Success Story

Salah satu perusahaan pembangkit listrik tenaga gas di Sumatra pernah mengalami problem kenaikan temperatur fluida gas dan oil yang disebabkan kenaikan delta velocity pada fin coolernya. Setelah melakukan pengataman lapangan, ternyata ditemukan deposit berupa kapur, debu dan serangga.

Eonchemicals memberikan solusi dengan 2 produk EonFin 410 dan EonFin 280. Setelah dilakukan proses cleaning dengan produk tersebut, fungsi fin fan cooler kembali normal.

Untuk info lebih lanjut tentang pembersihan air fin cooler  atau cleaning chemicals lainnya silakan chat via WA.